BERJUANG
UNTUK NILAI
عَنْ أَمِيْرِ الْمُؤْمِنِيْنَ أَبِيْ حَفْصٍ
عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ : سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللهِ صلى
الله عليه وسلم يَقُوْلُ : إِنَّمَا اْلأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ وَإِنَّمَا
لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى . فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إِلَى اللهِ وَرَسُوْلِهِ
فَهِجْرَتُهُ إِلَى اللهِ وَرَسُوْلِهِ، وَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ لِدُنْيَا
يُصِيْبُهَا أَوْ امْرَأَةٍ يَنْكِحُهَا فَهِجْرَتُهُ إِلَى مَا هَاجَرَ إِلَيْهِ
.[رواه إماما المحدثين أبو عبد الله محمد بن إسماعيل بن إبراهيم بن المغيرة بن
بردزبة البخاري وابو الحسين مسلم بن الحجاج بن مسلم القشيري النيسابوري في
صحيحيهما اللذين هما أصح الكتب المصنفة]
Terjemahan
Hadits:
Dari
Amirul Mu’minin, Abi Hafs Umar bin Khattab radiallahuanhu, dia berkata: Saya
mendengar Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda : Sesungguhnya setiap
perbuatan tergantung niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang (akan dibalas)
berdasarkan apa yang dia niatkan. Siapa yang hijrahnya karena (ingin
mendapatkan keridhaan) Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada (keridhaan)
Allah dan Rasul-Nya. Dan siapa yang hijrahnya karena dunia yang dikehendakinya
atau karena wanita yang ingin dinikahinya maka hijrahnya (akan bernilai
sebagaimana) yang dia niatkan.
(Riwayat dua imam hadits,
Abu Abdullah Muhammad bin Isma’il bin Ibrahim bin Al Mughirah bin Bardizbah Al
Bukhori dan Abu Al Husain, Muslim bin Al Hajjaj bin Muslim Al Qusyairi An
Naishaburi dan kedua kitab Shahihnya yang merupakan kitab yang paling shahih
yang pernah dikarang)
Kebanyakanmahasiswakuliahhanya
demi nilaidalamartiankuliahnyatidakmurniuntukmencariilmumelainkannilaidannilai.
Merkakuliahsepertibiasanyatapipadasaat UTS dan UAS
merekatidakmampuuntukmengisidisinilahterlihatmahasiswa yang
tidaksungguh-sungguhdalamkuliahnya, yang mana orang tuanyasusahpayahmembiayaimerekakuliahtapianaknyatidakmampuuntukmembalaskejerih-payahan
orang tuanyahanyadengankuliah yang
sungguh-sungguhdanitumerupakansuatukebahagiaan orang tua yang sangatsederhaan.
Namun, merekatidaksadardenganitu. Memangnilaiitusangatpentingtapi yang
lebihpentinglagiadalah proses yang benar pula, bukandapatnilaidari orang lain
melainkandaridirikitasendiri.
Kembalilagipadaniat,
niatmerupakanhal yang sangatpokok,
karenabilamanasuatupekerjakantanpaniatmakaakansia-sia, begitu pula
dengankuliahseharusnyakitaniatkanbukanhanyasekedardapatnilaimelainkanniatkan
pula untukdapatpahalakarenamenuntutilmudanmembahagiakan orang tua.
Itumerupakansebuahkeharusanuntuk para mahasiswa, agar kedepanyatidakmenyesal.
Kuliah pula
harusdengandengansemangat, namunapa yang dapatmembuatkitasemangat?
Jawabanyaadalah orang tuakita, kenapa orang tua? Kita bayangkanmukamereka yang
setiapharibekerjamencarainafkahuntukkitadansampaisekarangmerekatetapbekerjauntukmembiayaikitakuliah,
apakahkitatidakmerasabersalahbilakuliahnyadenganhanya main-main.
Kita
bayangkanmukasedihmerekabilakitatidakberhasildalammenuntutilmu, danbayangkan
pula bagaimanamerekaakansangatbahagiabilakitaberhasil. Kita aka memilih yang
mana? Pastinyamelihatmerekadenganwajah yang
tersenyummenyambutkitadengancintamereka yang tidakpernahlunturdimakanusia.
Namun, kitaharustahujalan yang baikdanbenaruntukdapatbehasihdalamkuliahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar